fbpx

INAPA 2023 Digelar 24 Mei 2023, Ajang Edukasi Kendaraan Listrik

 

TRENOTO – Pameran suku cadang otomotif, ekosistem kendaraan listrik dan kendaraan niaga INAPA 2023 digelar 24 Mei 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta setelah absen beberapa tahun akibat terjadinya pandemi.

Ajang berskala internasional ini menjadi wadah untuk para produsen mulai dari karoseri hingga kendaraan listrik untuk mensosialisasikan produk dan layanannya kepada masyarakat. Pihak-pihak terkait mulai dari Askarindo (Asosiasi Karoseri Indonesia).

Sommy Lumadjeng, Ketua Umum Askarindo mengatakan bahwa INAPA memiliki nilai strategis terkhusus bagi pembuat karoseri.

“Event pameran diharapkan dapat menjadi momentum untuk membuktikan seberapa jauh pengembangan teknologi karoseri Indonesia, memperluas wawasan pelaku usaha dan pemangku kepentingan lainnya,” ucap Sommy dalam konferensi pers yang digelar Rabu (10/5).

Peter Kho, penggagas KOSMIK (Komunitas Sepeda Motor Listrik Indonesia) juga mengatakan bahwa kesempatan ini juga dapat digunakan untuk edukasi terhadap masyarakat khususnya terkait kendaraan listrik.

Salah satu hal yang ingin disosialisasikan kepada masyarakat selain insentif kendaraan listrik, ialah bahaya membeli motor listrik lewat e-commerce secara asal tanpa memperhatikan perizinan dan lain sebagainya.

“Bahayanya adalah beli motor listrik di online shop tanpa surat, uang segitu motor ilegal bisa disita. Ini forum mengedukasi masyarakat,” ucap Peter.

Mengingat saat ini ia menjelaskan bahwa 70 persen total kendaraan di Tanah Air adalah kendaraan roda dua alias sepeda motor. Sehingga perlu banyak sosialisasi khususnya terkait motor listrik dan bantuannya dari pemerintahnya.

Ia juga mengatakan masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bahwa ada bantuan berupa insentif dari pemerintah jika ingin membeli motor listrik. INAPA 2023 diharapkan dapat menjadi wadah berkumpul dan juga edukasi terkait hal-hal ini.

Digelar Bersama EV Indonesia Forum 2023

Forum tersebut mengusung tema “Powering a Zero-Emission for Indonesia Transportation Future” dan akan dihadiri oleh pembicara ahli untuk industri kendaraan listrik.

Menjadi sarana edukasi, pengunjung juga nantinya dapat menikmati paparan langsung dari para exhibitor lewat seminar Product Knowledge Presentation.

Mendatangkan banyak peserta yang antusias untuk ambil bagian, pihak penyelenggara juga menargetkan 35.000 pengunjung selama tiga hari berlangsungnya pameran ini.

“Kami punya planning Mei 2023 awalnya untuk 500 perusahaan. Namun setelah tiba-tiba kondisi pasar habis dari KTT G20 Bali ternyata membuat efek luar biasa sampai kewalahan menerima peserta,” ucap Baki Lie selaku Direktur Utama GEM Indonesia.